Irjen Endi Sutendi Paparkan Arah Kebijakan Polda Sulteng Lewat 7 Poin Commander Wish

PALU, Bahanaindonesia.com – Kapolda Sulteng Irjen Pol Dr. Endi Sutendi memaparkan arah kebijakan dan strategi kerja Polda Sulteng melalui tujuh poin Commander Wish yang menjadi pedoman utama bagi seluruh jajarannya.

Kegiatan tersebut digelar di Aula Rupatama Polda Sulteng, Rabu (5/11/2025), dihadiri Wakapolda Brigjen Pol Dr. Helmi Kwarta Kusuma Putra Rauf, Irwasda Kombes Pol Asep Adhiatna, para pejabat utama (PJU), serta seluruh Kapolres dan Kapolresta jajaran.

Dalam arahannya, Irjen Endi menekankan bahwa tujuh poin Commander Wish merupakan panduan kerja yang meneguhkan semangat pelayanan, profesionalitas, dan sinergi lintas sektor di lingkungan Polda Sulteng.

Adapun tujuh poin tersebut meliputi:

  1. Memperteguh iman dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
  2. Penguatan solidaritas internal dan kolaborasi eksternal.
  3. Peningkatan kualitas pelayanan Polri kepada masyarakat.
  4. Kehadiran polisi di setiap kesempatan.
  5. Menjamin dan mengawal keamanan program prioritas nasional.
  6. Penguatan operasional Polri yang MANTAP (Modern, Adaptif, Nyata, Transparan, Akuntabel, dan Profesional).
  7. Menghindari penyimpangan serta meningkatkan pengawasan internal.

Kapolda menegaskan pentingnya melanjutkan program serta capaian positif yang telah diraih oleh pendahulunya, Irjen Pol Agus Nugroho.

LIHAT JUGA  Polda Sulteng Permudah Layanan Dumas, Lapor Polisi Nakal Kini Bisa Lewat HP

“Banyak hal baik yang sudah dibangun dan terbukti efektif. Kita akan lanjutkan dan tingkatkan agar Polri semakin dipercaya masyarakat,” ujarnya.

Irjen Endi juga menyoroti pentingnya sinergi antarlembaga dalam menjaga stabilitas keamanan daerah. “Polri tidak bisa berjalan sendiri. Sinergi dengan TNI, pemerintah daerah, dan seluruh elemen masyarakat adalah kunci dalam menjaga kamtibmas yang aman dan kondusif,” tegasnya.

Selain itu, Kapolda meminta seluruh Kapolres memperkuat deteksi dini serta pemetaan potensi gangguan keamanan di wilayah masing-masing. Ia menekankan agar setiap langkah antisipatif dilakukan secara cepat, tepat, dan terukur.

Terkait pengawasan internal, Irjen Endi mengingatkan agar setiap personel mematuhi prosedur operasional standar (SOP) dalam setiap pelaksanaan tugas, termasuk dalam pengawasan tahanan dan penggunaan senjata api.

“Setiap serah terima piket wajib memastikan kondisi tahanan aman dan terpantau dengan baik. Disiplin dan tanggung jawab harus dijaga,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Kapolda juga menyoroti peran strategis media massa dalam memperkuat kepercayaan publik terhadap Polri. Ia menyebut media sebagai mitra penting dalam membangun opini publik yang positif.

LIHAT JUGA  Harga Terjangkau, Beras Murah Polda Sulteng Jadi Rebutan Warga

“Media bukan hanya penyampai berita, tetapi mitra strategis dalam memperlihatkan kerja nyata Polri kepada masyarakat. Melalui media, kita bisa meneguhkan bahwa Polri hadir dan bekerja untuk rakyat,” ujarnya.

Irjen Endi berharap hubungan antara Polri dan media di Sulawesi Tengah terus terjalin dengan baik dalam semangat keterbukaan informasi publik. “Kita ingin setiap berita membawa pesan positif bahwa Polri terus berbenah untuk masyarakat,” pungkasnya.