Kunker di Tojo Una-Una, Begini Penegasan Kajati Sulteng

Tojo Una-Una, Bahanaindonesia.com — Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah, Nuzul Rahmat R., S.H., M.H., menegaskan komitmen institusinya dalam membangun sinergi strategis dengan Pemerintah Daerah dan Forkopimda serta memperkuat penegakan hukum yang transparan, profesional, dan berintegritas.

Hal ini disampaikan dalam kunjungan kerja Kajati di Kabupaten Tojo Una-Una, Kamis (25/9), yang menjadi bagian dari rangkaian lawatannya di wilayah Sulawesi Tengah.

Setibanya di Tojo Una-Una, Kajati Sulteng disambut oleh Kepala Kejaksaan Negeri Tojo Una-Una, Dr. Rizky Fachrurrozi, S.H., M.H., bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). Rombongan disambut secara adat melalui tarian khas daerah, sebagai bentuk penghormatan terhadap kehadiran pimpinan Kejaksaan Tinggi.

Dalam arahannya, Kajati menekankan pentingnya integritas, profesionalisme, dan akuntabilitas, serta menyampaikan sejumlah penekanan dari Jaksa Agung RI.

“Kita harus menjaga kepercayaan publik dengan bekerja secara disiplin, terukur, dan transparan. Penyerapan anggaran harus didukung oleh bukti yang lengkap dan dapat dipertanggungjawabkan,” ujar N.Rahmat

Ia juga menekankan pentingnya penilaian kinerja berbasis SKP, memperkuat komitmen terhadap pemberantasan tindak pidana korupsi (Tipikor), serta membangun budaya kerja yang sinergis antarunit.

LIHAT JUGA  Polda Sulteng Imbau Waspada Modus Proposal Bodong Atas Nama Jurnalis

Kajati mengingatkan bahwa keberhasilan institusi tidak hanya dinilai dari capaian kinerja teknis, tetapi juga dari kemampuan membangun kepercayaan dan kolaborasi lintas sektor.

Dalam pengarahan tersebut, Kajati juga berbagi strategi penegakan hukum dengan pendekatan “follow the money, follow the asset, dan follow the suspect”, yang menurutnya menjadi fondasi penting dalam upaya pemulihan kerugian negara secara maksimal dan menciptakan efek jera terhadap pelaku korupsi.

Dengan arahan ini, Kajati Sulteng berharap kinerja institusi semakin meningkat dan kepercayaan publik terhadap Kejaksaan Republik Indonesia makin kuat.

Selain pengarahan internal, Kajati Sulteng juga menghadiri acara ramah tamah bersama Bupati Tojo Una-Una, Ilham Lawidu, serta jajaran Forkopimda. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas sambutan hangat dari Pemerintah Daerah, sekaligus menegaskan pentingnya sinergi kelembagaan dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan berpihak pada masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa Kejaksaan tidak hanya hadir sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai mitra strategis dalam pembangunan daerah,” tegasnya.

Pada kesempatan itu, Kajati juga menitipkan Kepala Kejaksaan Negeri Tojo Una-Una kepada pemerintah daerah agar dapat berkontribusi optimal dalam kerja-kerja strategis, khususnya yang berkaitan dengan pelayanan publik, pembangunan daerah, dan penguatan supremasi hukum.

LIHAT JUGA  Aksi Rusuh Berujung Penahanan, Polisi Tindak Tegas Pelaku Perusakan dan Penjarahan

Ia turut memaparkan peran Kejaksaan dalam mendukung Pemda melalui berbagai bentuk pendampingan hukum seperti Legal Opinion (LO) dan Legal Assistance (LA). Pendampingan ini, lanjutnya, bertujuan untuk mencegah potensi pelanggaran hukum sejak dini dan mempercepat pelaksanaan program-program prioritas pemerintah daerah.

Melalui kunjungan kerja ini, Kajati Sulteng menegaskan kembali bahwa Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah siap berdiri di garda depan sebagai lembaga penegak hukum yang bersinergi, transparan, dan berintegritas, sekaligus menjadi bagian dari solusi dalam upaya mewujudkan daerah yang lebih maju dan berkeadilan.