Pemdes Rezeki Salurkan BLT Tahap III

SIGI – Penerimaan Bantuan Langsung Tunai (BLT) di Desa Rejeki, Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi, Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) tahap ketiga, telah dilaksanakan pada Rabu 15 Juli 2020.

Kegiatan itu disaksikan langsung oleh Babin, Bhabimkhantibmas, pendamping dana desa dan perwakilan dari pihak Kecamatan Palolo yang diwakili oleh Kasirun.

Kepala Desa (Kades) Rejeki, Dedan Lamekui, menjelaskan kepada warganya dari 399 Kepala Keluarga (KK), setelah diseleksi yang telah terdaftar sebagai penerima Bantuan Sosial Tunai (BST), Program Keluarga Harapan (PKH) yang dikoordinasikan dengan Dinas sosial setempat, ternyata hanya 139 KK saja yang wajib mendapatkan BLT dari DD. Setiap KK yang dibagikan, masing masing mendapatkan Rp 600 ribu.

“Saya selaku Kades, bertanggung jawab sepenuhnya terhadap dana tersebut. Makanya kami sangat selektif menyeleksi data masyarakat yg menerima. Kendatipun demikian, masih banyak yang protes.

Perlu kita ketahui bersama dalam pertemuan ini, agar tidak menjadi polemik, bahwa ada beberapa warga masyrakat yang belum tersentuh bantuan dana desa, disebabkan datanya masi ada di desa yg mereka tempati sebelumnya,” terangnya.

Yang dibutuhkan untuk menjadi bahan lampiran sebagai laporan lanjut Kades, adalah Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (Kk). Inilah yang diharuskan dalam petunjuk teknis (juknis) pencairan BLT.

“Sementara masih saja ada yang sebatas keterangan berdomisili, sedangkan KTP dan KK, belum mereka usulkan untuk mutasi ke Desa ini. Itulah kendala buat kami atau alasan kami tidak memberikan bantuan dana tersebut. Apabila aturan tersebut kami langgar maka kami akan mendapatkan teguran atau sangsi hukum,” tuturnya lagi.

Ditegaskannya pula, bahwa perangkat desa sama sekali tidak ada satu pun mendapatkan BLT dana desa.

“Yang terseleksi mendapatkan bantuan ini, murni berdasarkan hasil pendataan yang diusulkan oleh 09 RT dari tiga kepala dusun,” tambahnya.

Pada kelompok enam di RT 04, Kades menghimbau kepada warga, apabila ada yang ingin menetap di desa Rejeki supaya memintahkan surat mutasi dari tempat tinngal yg lama dan membuat Ktp dan di desa rejeki.

Camat Palolo yang diwakili oleh Kasirun, berpesan kepada warga yang menerima bantuan agar menggunakan dana tersebut dengan sebaik baiknya.

“Kita ini masih dalam fase pertama selama tiga bulan. Selanjutnya dengan siklus kedua akan dibantu mulai Juli ini. Yang benar benar sudah terseleksi baik, akan menjadi prioritas adalah data warga nasyrakat yg kategori miskin,”katanya.

Kasirun juga berpesan kepada masyarakat penerima manfaat agar menggunakan dana bantuan ini sesuai kebutuhan.

“Penerimaan bantuan langsung tunai hari ini sangat trasparan atau terbuka, bagi siapapun. Dan pelaksanaan kegiatan pembagian bantuan langsung tunai dana desa ini, tetap mengacu pada himbauan protokoler kesehatan covid 19, mengatur jarak dan mengatur tiga sesi, sesi pertama sebanyak lima puluh (50)orang sesi kedua lima puluh (50) orang dan yang terakhir tiga puluh sembilan orang (39) orang,” pungkasnya.